Industri Otomotif Peringkat Kedua di Dunia

Industri otomotif menduduki peringkat kedua sebagai bisnis paling terpercaya di dunia dari hasil yang dilakukan oleh lembaga penelitian global Edelmen Trust Barometer. Artinya, otomotif masih menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi masyarakat saat mengambil keputusan dalam hidup mereka. Peringkat teratas dipegang sektor teknologi.

Seperti dilansir autoblog, kemarin (3/2), Edelmen melakukan survei terhadap 5.075 responden di 23 negara di seluruh dunia, dengan level pendidikan A (minimal lulus kuliah) dengan rentang usia 25-64 tahun dan punya pendapatan yang layak. Materi yang ditanyakan terkait bisnis, pemerintahan dan media.

Hasilnya, posisi pertama atau 81 persen responden percaya pada sektor industri teknologi. Sedangkan industri otomotif menduduki posisi runner-up dengan hasil presentase 69 persen di atas sektor lain seperti makan-minuman, energi, media atau teknologi pengobatan.

Edelman mencatat ada beberapa hal yang membuat sektor otomotif pantas kedua. Pertama, krisis keuangan global yang terjadi 2008-2009 lalu membuat banyak industri kolaps di seluruh dunia, tapi salah satu yang paling "keras" terdengar suaranya dari otomotif. Perusahaan seperti General Motors bahkan harus menyatakan diri bangkrut di AS. Kondisi itu banyak mempengaruhi pola pikir responden terhadap kondisi global dunia melalui industri otomotif.

Kedua, otomotif selalu banyak mendengungkan teknologi hijau akhir-akhir ini. Hampir seluruh prinsipal berlomba-lomba menuju ke sana dan memperkenalkan ke masyarakat.

Startegi ini dipandang sebagai salah satu upaya sektor otomotif menyelamatkan planet bumi dari kepunahan. Ketiga atau terakhir, otomotif menjadi satu-satunya sektor industri yang paling aktif di dunia sosial media melalui dunia maya. Sebut saja, Facebook, Twitter, sampai berbagai aplikasi menarik dari otomotif ditawarkan untuk konsumsi iPad, iPod atau ponsel canggih.